nama: Maririn Devi Pradita
NIM:1400029139
Program: Vaksinasi
Gambar tersebut saya ambil dari © UNICEF/Lely Djuhari
"Imunisasi rutin adalah salah satu cara yang paling efektif dan relatif murah mencegah penyakit menular dan menyelamatkan hidup anak-anak," Anne Vincent, kepala program Kelangsungan Hidup dan Perkembangan Anak di UNICEF. Indonesia telah sangat berhasil menyelenggarakan pekan imunisasi nasional pada tahun 2005 hingga 2007. Status bebas polio telah berhasil dicapai dan rencana mencapai status bebas tetanus pada bayi baru lahir dan ibu pada tahun 2012 berjalan lancar. Indonesia pun berhasil mengurangi kasus campak yang berakhir pada kematian bayi.
Tetapi pada kenyataannya masih ada kesenjangan pelaksanaan imunisasi di bagian timur Indonesia. Potret pelaksanaan imunisasi yang masih sulit menjangkau bagian timur Indonesia membuat saya memilih fakta ini sebagai contoh kasus dan alat evaluasi pelaksanaan program vaksinasi atau imunisasi. Betapa masih tingginya kesenjangan pelaksanaan imunisasi anak di Indonesia. Sebagian besar anak yang berada di bagian pelosok nusantara lebih tepatnya berada di hutan benlantara sulit untuk melengkapi program lima-lengkap karena keadaan geografis yang sulit dijangkau oleh tenaga kesehatan.
dengan keadaan yang sulit tersebut saya berfikir,
1.apa yang melatarbelakangi kesenjangan tersebut?
2.apakah pemerintah masih peduli dengan program imunisasi di bagian timur?
2.apakah pemerintah masih peduli dengan program imunisasi di bagian timur?
3.apakah sudah ada solusi untuk mengatasi kesenjangan tersebut?
4.benarkah program sudah berjalan dengan baik melihat kesenjangan yang masih ada?
5.mengapa masih banyak anak khususnya di bagian timur nusantara yang belum mendapatkan imunisasi lengkap?
